PROFIL PEGADAIAN
VISI :
PADA TAHUN 2013 PEGADAIAN MENJADI "CHAMPION" DALAM PEMBIAYAAN MIKRO DAN KECIL BERBASIS GADAI DAN FIDUCIA BAGI MASYARAKAT MENENGAH KE BAWAH.
MISI:
1. Membantu program pemerintah meningkatkan kesejahteraan rakyat khususnya golongan menengah ke bawah dengan memberikan solusi keuangan yang terbaik melalui penyaluran pinjaman skala mikro, kecil dan menengah atas dasar hukum gadai dan fidusia.
2. Memberikan manfaat kepada pemangku kepentingan dan melaksanakan tata kelola perusahaan yang baik secara konsisten.
3. Melaksanakan usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya.
DARI MASA
KE MASA
Sejarah Pegadaian dimulai pada saat Pemerintah Penjajahan Belanda (VOC) mendirikan BANK VAN LEENING yaitu lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan sistem gadai, lembaga ini pertama kali didirikan di Batavia pada tanggal 20 Agustus 1746.
Ketika Inggris mengambil alih kekuasaan Indonesia dari tangan Belanda (1811-1816) Bank Van Leening milik pemerintah dibubarkan, dan masyarakat diberi keleluasaan untuk mendirikan usaha pegadaian asal mendapat lisensi dari Pemerintah Daerah setempat (liecentie stelsel).Namun metode tersebut berdampak buruk, pemegang lisensi menjalankan praktek rentenir atau lintah darat yang dirasakan kurang menguntungkan pemerintah berkuasa (Inggris). Oleh karena itu, metode liecentie stelsel diganti menjadi pacth stelsel yaitu pendirian pegadaian diberikan kepada umum yang mampu membayarkan pajak yang tinggi kepada pemerintah.
Pada saat Belanda berkuasa kembali, pola atau metode pacth stelsel tetap dipertahankan dan menimbulkan dampak yang sama dimana pemegang hak ternyata banyak melakukan penyelewengan dalam menjalankan bisnisnya. Selanjutnya pemerintah Hindia Belanda menerapkan apa yang disebut dengan ‘cultuur stelsel’ dimana dalam kajian tentang pegadaian, saran yang dikemukakan adalah sebaiknya kegiatan pegadaian ditangani sendiri oleh pemerintah agar dapat memberikan perlindungan dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan Staatsblad (Stbl) No. 131 tanggal 12 Maret 1901 yang mengatur bahwa usaha Pegadaian merupakan monopoli Pemerintah dan tanggal 1 April 1901 didirikan Pegadaian Negara pertama di Sukabumi (Jawa Barat), selanjutnya setiap tanggal 1 April diperingati sebagai hari ulang tahun Pegadaian.
Pada masa pendudukan Jepang, gedung Kantor Pusat Jawatan Pegadaian yang terletak di Jalan Kramat Raya 162 dijadikan tempat tawanan perang dan Kantor Pusat Jawatan Pegadaian dipindahkan ke Jalan Kramat Raya 132. Tidak banyak perubahan yang terjadi pada masa pemerintahan Jepang, baik dari sisi kebijakan maupun Struktur Organisasi Jawatan Pegadaian. Jawatan Pegadaian dalam Bahasa Jepang disebut ‘Sitji Eigeikyuku’, Pimpinan Jawatan Pegadaian dipegang oleh orang Jepang yang bernama Ohno-San dengan wakilnya orang pribumi yang bernama M. Saubari.
Pada masa awal pemerintahan Republik Indonesia, Kantor Jawatan Pegadaian sempat pindah ke Karang Anyar (Kebumen) karena situasi perang yang kian terus memanas. Agresi militer Belanda yang kedua memaksa Kantor Jawatan Pegadaian dipindah lagi ke Magelang. Selanjutnya, pasca perang kemerdekaan Kantor Jawatan Pegadaian kembali lagi ke Jakarta dan Pegadaian kembali dikelola oleh Pemerintah Republik Indonesia. Dalam masa ini Pegadaian sudah beberapa kali berubah status, yaitu sebagai Perusahaan Negara (PN) sejak 1 Januari 1961, kemudian berdasarkan PP.No.7/1969 menjadi Perusahaan Jawatan (PERJAN), selanjutnya berdasarkan PP.No.10/1990 (yang diperbaharui dengan PP.No.103/2000) berubah lagi menjadi Perusahaan Umum (PERUM) hingga sekarang.
Kini usia Pegadaian telah lebih dari seratus tahun, manfaat semakin dirasakan oleh masyarakat, meskipun perusahaan membawa misi public service obligation, ternyata perusahaan masih mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam bentuk pajak dan bagi keuntungan kepada Pemerintah, disaat mayoritas lembaga keuangan lainnya berada dalam situasi yang tidak menguntungkan.
LAYANAN SYARIAH
Pegadaian Syariah “Mengatasi Masalah Tanpa Masalah”
Pegadaian Syariah ini datang ditengah-tengah masyarakat untuk memenuhi kebutuhan masayarakat untuk membantu kesulitan dalam hal keuangan, misalnya butuh modal kerja tapi tabungan kurang, maka PEGADAIAN SYARIAH solusinya.
Di Pegadaian Syariah ini tentunya banyak layanan yang menguntungkan. Salah satunya yaitu ARRUM.Layanan ARRUM ini memudahkan para pengusaha mikro dan kecil untuk mendapatkan modal usahadengan jaminan BPKB. Kendaraan yang dijadikan jaminan tetap ditangan pemiliknya sehingga dapat digunakan untuk usaha sehari-hari. Dan layanan ARRUM ini dalam pengembalian modalnya menggunakan Sistem Angsuran yang dapat dipilih sendiri pembayarannya.
Beberapa keunggulan ARRUM:
Menambah modal usaha untuk memperbesar skala usaha.
Jaminan yang digunakan adalah BPKB.
Kendaraan yang dijaminkan tetap ditangan pemiliknya.
Prosedur dan syarat yang mudah.
Cepat prosesnya .
Pinjaman mulai 3jtan.
Biaya Ijaroh yang relative ringan dan biaya administrative yang tidak memberatkan.
Jangka waktu pembiayaan fleksibel, mulai dari 12bln,18,24 sampai 36 bulan.
Bebas menentukan pilihan pembayaran.
www.pegadaian.co.id
Rabu, 07 Maret 2012
Minggu, 04 Maret 2012
19.32
Sejarah Perusahaan | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
BCA Finance berdiri pada tahun 1981 dengan nama PT Central Sari Metropolitan Leasing Corporation (CSML). Pada awal berdirinya, pemegang saham Perusahaan adalah PT Bank Central Asia dan Japan Leasing Corporation. Saat itu Perusahaan masihmemfokuskan usaha pada pembiayaan komersial, seperti pembiayaan mesin-mesin produksi, alat berat dan transportasi.
Selanjutnya pada tahun 2001 PT Central Sari Metropolitan Leasing berubah nama menjadi PT Central Sari Finance (CSF), diikuti dengan perubahan kepemilikan saham, dimana PT Bank Central Asia (BCA) menjadi pemegang saham mayoritas, serta perubahan fokus usaha menjadi pembiayaan kendaraan bermotor, khususnya roda empat atau lebih. Terakhir, Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.C-08091 HT.01.04.TH.2005, maka per tanggal 28 Maret 2005 PT Central Sari Finance telah berubah nama menjadi PT BCA Finance.
Seiring dengan perubahan nama tersebut, pertumbuhan BCA Finance pun semakin melesat tajam. Hal ini tercermin dari terus meningkatnya jumlah pembiayaan baru yang mencapai 3,3 Triliun di tahun 2005 menjadi 11,4 Triliun pada tahun 2009. Pertumbuhan Perusahaan tercatat hampir 350% hanya dalam kurun waktu 4 tahun. Prestasi ini tidak terlepas dari dukungan penuh yang telah diberikan oleh Perusahaan induk kami yaitu PT. BCA, Tbk.
Dalam bidang pembiayaan, sampai saat ini Perusahaan masih tetap fokus di sektor pembiayaan mobil. Dari waktu ke waktu BCA Finance berupaya secara terus menerus untuk meningkatkan market share Perusahaan, baik dengan penerapan strategi yang tepat, melakukan ekspansi pembukaan cabang-cabang baru maupun dengan senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada para customer-nya. Jaringan pemasaran BCA Finance sudah relatif luas, sampai dengan Desember 2009, Perusahaan telah memiliki 36 jaringan usaha yang sudah tersebar di 32 kota besar dan 20 propinsi di seluruh Indonesia.
|
UN 2012
19.22
Kebanyakan dari kita (Peserta didik) masih berangapan bahwa sekolah yang di tempuh beberapa tahum hanya ditentukan oleh beberapa hari saja melalui ujian nasional sama dengan saya juga gini.
Ujian Nasional Ada semacam kekhawatiran berlebihan dalam menghadapi ujian nasional yang justru hal tersebut akan merusak mental dan otak kita karena semuanya itu tergantung pada pikiran kita. Ingat bahwa pikiran adalah pelopor dari segala sesuatu. Seandainya kita benar-benar siap menghadapi ujian nasional tersebut maka semuanya akan berjalan lancar tanpa ada kenada sedikitpun. Ini ada beberapa Persiapan Sebelum ujian: Ujian Nasional 1. Perbanyak Aktivitas Pendekatan Diri Pada Tuhan Semua usaha untuk meraih hasil yang di ingin kan haruslan dilakukan secara lahir dan batin, semakin mendekatkan pada tuhan, mohon ampunlah atas segala dosa dan tingkatkanlah keimanan anda, Puasa Senin kamis bagi beragama islam. 2. Restu dari keluarga Ini penting sekali restu keluarga, mintalah doa dari kedua orang tua kita (artikel ini kubuat pada malam hari IBU Jadi Mintalah Doa Ibu ya), orang yang anda kenal, orang terdekat kita, sebelum berpamitan dulu dengan kedua orang tua. 3. Siapkan mental Dan Fisik Anda Persiapkan mental anda dan fisik anda jangan sampai sakit. 4. Buat Jadwal Kegiatan Dirumah Anda Kayaknya gak ada hubannya sama ujian nasional ya ini namun tidakan ini sangat penting. Coba kita pikir kalau seandainya kegiatan dirumah anda tidak teratur apa jadinya? morak marikan(bahasa jawa), makannya buatlah jadwal dirumah anda. 5. Belajar Tekun Dan Teratur Usahakan belajar Dirumah 2X sehari. dan utamakan sering belajar. 6. Ikutilah Program Bimbel(bimbingan belajar) Sebaiknya anda ikutan bimbel saja Contoh saya, saya ikutan di Bimbel di neutron YOGYAKARTA, bisa buat nambahin materi kita. 7. Latihan Soal Aktivitas ini merupak tips yang bisa menambah kekuatan kita dalam menghadapi Ujian Nasional. 8. Diskusi Bersama Seringalah Berdiskusi dengan teman. 9. Istirahat Teratur Istirahat terartur, perbanyak tidur, dan jaga makannan anda. 10. Berdoa Ini penting juga banyak Berdoa Menghadap Yang diatas. 11. Tawakal Berjuang dengan segenap tenaga dan berserah diri kepada yang di atas. ̶1̶2̶.̶ ̶C̶o̶n̶t̶e̶k̶a̶n̶ Hoho ini Selingan Kita Biar tidak Grogi. |
Selamat Berjuang, Semoga SUKSES UJIAN NASIONAL.
Langganan:
Postingan (Atom)